-->

Wednesday 11 April 2012


Pernyataan Majemuk
Logika merupakan sistem matematika artinya memuat unsur-unsur yaitu pernyataan-oernyataan dan operasi-operasi yang didefinisikan. Operasi-operasi yang akan kita temui berupa kata sambung logika(conective logic):
clip_image002[4] : Merupakan lambang operasi untuk negasi
clip_image004[6] : Merupakan lambang operasi untuk konjungsi
clip_image006 : Merupakan lambang operasi untuk disjungsi
clip_image008 : Merupakan lambang operasi untuk implikasi
clip_image010 : Merupakan lambang operasi untuk biimplikasi
1) Negasi (Ingkaran) Sebuah Pernyataan
Dari sebuah pernyataan tunggal (atau majemuk), kita bisa membuat sebuah pernyataan baru berupa “ingkaran” dari pernyataan itu. “ingkaran” disebut juga “negasi” atau “penyangkalan”. Ingkaran menggunakan operasi uner (monar) “clip_image002[5]” atau “clip_image012[4]”.
Jika suatu pernyataan p benar, maka negasinya clip_image002[6]p salah, dan jika sebaliknya pernyataan p salah, maka negasinya clip_image002[7]p benar.
Definisi tersebut dinyatakan dalam tabel sebagai berikut:
B = benar
S = salah
Perhatikan cara membuat ingkaran dari sebuah pernyataan serta menentukan nilai kebenarannya!
1. p : kayu memuai bila dipanaskan (S)
-p: kayu tidak memuai bila dipanaskan (B)
2. r : 3 bilangan positif (B)
-r : (cara mengingkar seperti ini salah)
3 bilangan negatif
(seharusnya) 3 bukan bilangan positif (S)
2) Pernyataan Majemuk
Pernyatan majemuk adalah pernyataan baru yang dibentuk dengan merantgkaikan pernyataan-pernyataan tunggal dengan kata sambung logika.
Contoh:
clip_image023 disebut konjungsi
clip_image025 disebut disjungsi
clip_image027 disebut Implikasi
clip_image029 disebut biimplikasi
3) Konjungsi (clip_image023[1])
Konjungsi dua pernyataan p dan q bernilai benar hanya jika kedua pernyataan komponennya bernilai benar. Dan jika salah satu atau kedua pernyataan komponennya salah, maka konjungsi itu salah.
Dengan tabel kebenaran
Contoh:
1. p : 5 bilangan prima (B)
q : 5 bilangan ganjil (B)
clip_image023[3] : 5 bilangan prima dan ganjil (B)
4) Disjungsi/ Alternasi (clip_image025[1])
Disjungsi dari dua buah pernyataan p dan q bernilai benar asal salah satu atau kedua pernyataan komponennya benar. Dan jika kedua pernyataan komponennya salah, maka konjungsi itu salah. (Disjungsi seperti ini disebut disjungsi inklusif)
Dengan tabel kebenaran

Contoh:
1. p : 1 akar persamaan clip_image039 (B)
q : -1 akar persamaan clip_image039[1] (B)
clip_image025[3] : 1 atau -1 akar persamaan clip_image039[2] (B)

1 comment: